PERJALANAN KE LOMBOK

Pada tanggal 2 – 4 Oktober 2018 yang lalu Rm. Ignatius Suparno CM menyempatkan diri ke Lombok untuk mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang selama ini membantu dan bekerja sama dengan SRK di Lombok. Berikut ini tulisan Rm. Parno CM yang disampaikan kepada para relawan di grup WA SRK dan juga beberapa foto di Lombok. Terima kasih.

PERJALANAN KE LOMBOK (2-4 Oktober 2018)

Teman-teman, ini saya masih di Lombok untuk keliling silaturahmi ke pihak-pihak yang telah membantu kita, sambil mengucapkan terimakasih.

Semalam saya tiba di bandara Lombok jam 20.00 WITA dijemput Dede dan Jose. Bu Cicil sudah menyiapkan satu kamar kosnya untuk saya nginap.

Pagi saya ke gudang bu Djulie, ngobrol dengan beliau, juga tentang kegiatan-kegiatan lanjutan. Senang juga bertemu suaminya, bisa ngobrol sejenak.

Dari sana saya bergeser ke Kantor Insan Mandiri di jl Beo. Rm Woda sedang di Semarang. Kami ditemui dua staff Yayasannya. Di situ kami juga sempat menyapa teman-teman Karina yang sedang membereskan barang-barang menutup posko layanan Lombok.

Ke Pastoran kami ketemu Rm Maryono, sempat ngobrol lama. Menggambarkan lagi pengalaman bersama para relawan dan rencana-rencana kelanjutannya.

Dari sana saya bersama Jose dan Dede ke Bang Paox di warkop atau caffeenya. Agak lama ngobrol dengan teman-teman kerjanya yang juga menggarap penyaluran bantuan untuk Lombok.

Sore kami ke Ranjok Timur hingga saat ini. Di sini kami banyak ngobrol dengan pak Kadus dan warga lain yang pada berdatangan menjelang Magrib.

Rumah baca yang sekaligus jadi ruang pertemuan warga dan Mushola dihuni banyak anak. Mereka senang karena ada fasilitas kumpul.

Baik bagi yang kenal bu Cicil untuk menyapanya. Kakak bu Cicil tadi pagi meninggal dunia di Medan, besok  beliau akan terbang ke Medan.

Rm. Ignatius Suparno CM