Hujan sejak sekitar pukul 2 dini hari belum juga reda padahal saat
ini sudah hampir jam 10 pagi. Pasti tidak ada mamang (sebutan untuk penjual
sayur keliling) yang akan lewat. Masih ada 8 atau 9 km lagi jalan yang hancur
dan sulit dilewati jika hujan. Selain licin juga penuh lumpur, sehingga mobil
yang dobel gardan saja sering mogok dan harus ditarik oleh alat berat. Apalagi
mamang naik motor, pasti akan berpikir berulang kali untuk melewati jalan yang
hancur gitu. Benar saja sampai jam 13 an meski hujan sudah reda, mamang penjual
sayur tidak ada satu pun yang muncul. Beberapa orang pun mengeluh hal yang
sama. Tidak ada sayur untuk dimasak.